Wali Kota: Pengurus Rumah Ibadah Harus Ajukan Surat Keterangan Aman dari Covid-19


Image : Wali Kota: Pengurus Rumah Ibadah Harus Ajukan Surat Keterangan Aman dari Covid-19
Wali Kota Pekanbaru, Firdaus saat menjadi pembicara pada acara dialog Kerukunan Umat Beragama di Gedung Mubaligh Center IKMI Riau. - Pekanbaru.go.id

PEKANBARU -- Wali Kota Pekanbaru, Dr. H. Firdaus, ST, MT menyebut bahwa rumah ibadah kembali bisa beraktivitas pada masa transisi menuju new normal. Pengurus rumah ibadah nantinya harus mengajukan surat keterangan aman dari Covid-19.

Mereka harus memastikan bahwa rumah ibadah tersebut aman dari Covid-19.

"Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Pekanbaru bakal memeriksa kesiapan protokol kesehatan di rumah ibadah tersebut," ujarnya dalam Dialog Kerukunan Umat Beragama, Rabu (10/6/2020) di Gedung Mubaligh Centre IKMI Riau.

Firdaus menyebut bahwa dokumen protokol kesehatan ini hanya untuk memastikan bahwa rumah ibadah tersebut aman dari Covid-19. Kota Pekanbaru kini belum aman dari penyebaran Covid-19.

Ia menilai aktivitas rumah ibadah masih rawan penyebaran Covid-19. Maka masyarakat harus mewaspadai ancaman Covid-19.

"Maka rumah ibadah harus dipastikan steril dan tidak ada kasus Covid-19 di sekitarnya," ujarnya.

Firdaus mengimbau para pemuka dari lintas agama bisa mengajak para jemaah ikuti protokol kesehatan di rumah ibadah. Para jemaah bisa mengenakan masker, jaga jarak dan rajin mencuci tangan. (Kominfo4/RD2)


Logo Pemkot

Pekanbaru.go.id

Portal Resmi Pemerintah Kota Pekanbaru Provinsi Riau

Tulis Komentar

[15/07/2025] Walikota Agung Dukung Produksi Film Di Bawah Langit Sungai Siak dan Pesona Melayu di Pekanbaru [15/07/2025] Wako Pekanbaru Tegaskan Penertiban Warung Remang-remang Berlanjut [15/07/2025] Dua Ribu Peserta Didik Kurang Mampu Bakal Dapat Bantuan Perlengkapan Sekolah [15/07/2025] Lelang 37 Jabatan Eselon II Pemko Pekanbaru, Wako Prioritaskan Untuk Internal [15/07/2025] Dishub Pekanbaru Gandeng Satpol PP Tertibkan Pak Ogah [15/07/2025] Satpol PP Pekanbaru Berencana Adopsi Sistem e-Tilang Tindak Pengendara Beri Uang ke Gepeng