PEKANBARU – Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru melalui tim gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 Kota Pekanbaru, terus berupaya dalam memutus mata rantai penyebaran dan pengendalian Covid-19.
Walikota Pekanbaru Dr. H. Firdaus, ST, MT, Jumat (21/8) menyebut, saat ini terus dilakukan upaya-upaya memutus penyebaran virus, dengan pendisiplinan dalam menjalankan protokol kesehatan, dan melalui upaya rapid tes dan swab massal yang telah dilakukan.
Ia mengatakan, pihaknya akan kembali melakukan rapid tes dan swab massal ke zona atau wilayah yang rawan penularan Covid-19. Hal itu untuk menjaring para orang tanpa gejala (OTG) Covid-19, agar tidak terjadinya penularan kepada yang lain.
"Kita akan melakukan rapid test maupun swab ke zona-zona yang rawan. Kita petakan dari (pasien) yang terjangkit," terang Firdaus.
Menurutnya, sejak beberapa pekan terakhir terjadi pertambahan jumlah konfirmasi kasus positif Covid-19 di Kota Pekanbaru. Oleh sebab itu diperlukan penanganan yang cepat dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
Tracking atau pelacakan kontak saat ini juga terus dilakukan terhadap pasien positif yang terjangkit.
"Enam puluh persen dari pasien positif saat ini adalah OTG. Ini memberikan gambaran, berarti dilapangan yang tertular lebih banyak lagi," pungkas Walikota. (Kominfo6/RD2)