PEKANBARU - Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru Muflihun bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan seluruh pejabat Pemko melepas Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Teguh Wibowo di acara malam pengantar tugas di kediaman Wali Kota, Minggu (18/9). Teguh Wibowo dikenal sangat komunikatif dengan seluruh pejabat di Forkopimda.
"Keberadaan saya disambut dengan penuh kehangatan di Pekanbaru. Hal ini karena Pj Wali Kota," kata Kajari Pekanbaru Teguh Wibowo dalam pidato perpisahannya.
Suasana kedinasan maupun pribadi nyaman karena Forkopimda bergaul bersama tanpa beban. Karena, pekerjaan dilaksanakan dengan ikhlas tanpa ada "pesan-pesan".
"Itu adalah komitmen kami dalam membangun Pekanbaru secara bersama-sama," ucap Teguh yang dikenal dengan sapaan Babe ini.
Kota ini aman juga berkat kapolresta. Hal ini didukung oleh ketua DPRD Pekanbaru.
"Masa jabatan saya akan berakhir pada 23 September nanti. Sebenarnya, surat mutasi telah diterima sekitar dua bulan lalu," ucapnya.
Kesempatan yang sama, Pj Wali Kota Muflihun mengatakan, ia merasa kesedihan dan haru. Karena, ia bersama Forkopimda mengantarkan tugas Kajari Pekanbaru Teguh Wibowo.
"Beliau telah banyak memberikan kontribusi pemikiran dalam diskusi. Mari kita doakan Babe bisa sukses di tempat yang baru. Saya harap Babe bisa kembali ke Provinsi Riau," ujarnya.
Kehadiran Kajari Teguh Wibowo telah menciptakan kondisi yang dinamis. Babe selalu membuka komunikasi yang baik.
"Kepada kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang ingin berdiskusi, saya minta segera hingga 22 September. Beliau sangat komunikatif," ucap Muflihun.
Ketika bertugas di Jakarta nanti, diharapkan Babe bisa menjalin komunikasi. Karena, Babe yang menyambut hangat saat Muflihun menjabat sebagai Pj wali kota.
"Tugas adalah amanah yang tidak bisa kita minta berapa lama," ujar Muflihun. (Kominfo11/RD5)