PEKANBARU
- Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru melalui Dinas Perumahan Rakyat dan
Kawasan Permukiman (Perkim) Kota Pekanbaru menargetkan pembangunan Rumah
Layak Huni (RLH) rampung pada akhir tahun 2021.
Disampaikan
Plt Kepala Dinas Perkim Kota Pekanbaru, Indra Pomi Nasution kepada
media melalui Kepala Bidang Perkim, Suryana Hakim, Kamis (11/11),
pencairan anggaran alami keterlambatan. Sebab itu, pembangunan fisik RLH
akhir Oktober baru berjalan.
"Belum
ada yang selesai, target adalah akhir tahun. Pencairan kemaren agak
terlambat, jadi fisik akhir Oktober baru mulai jalan semua. Pencairan
baru 40 persen," jelas Suryana Hakim.
Lebih
jauh disampaikan Suryana Hakim, ada 2 unit rumah yang batal dibangun,
diantaranya disebabkan lahan rumah layak huni yang akan dibangun
terendam air.
"Ada 2
rumah batal. Keuangan akan kita kembalikan ke pemprov (Pemerintah
Provinsi Riau). Masih ada beberapa rumah yang progresnya masih kecil,
karena lahan rumah terendam karena banjir. Rumah buk Sawinar di
Tangkerang Utara," kata Suryana Hakim.
Diberitakan
sebelumnya, Pekanbaru mendapatkan bantuan keuangan (Bankeu) dari
Pemerintah Provinsi Riau lebih kurang sebesar Rp 9,7 miliar. Anggaran
ini diperuntukkan untuk pembangunan 162 RLH.(Kominfo5/RD2)