PEKANBARU -- Kabut asap dampak Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) masih menyelimuti Kota Pekanbaru hingga Ahad, (4/8/2019). Masyarakat pun mulai menggunakan masker untuk berativitas di luar ruangan.
Plt Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru, Muhammad Amin sudah memberi instruksi kepada pihak puskesmas agar membagikan masker. Mereka bisa bagikan masker bagi masyarakat di wilayah kerjanya.
"Kami dari dinas sudah lakukan upaya untuk kewaspadaan dini dampak kabut asap," jelas Amin, Ahad (4/8/2019).
Pihaknya juga sudah mengirim surat edaran ke puskesmas. Mereka diimbau untuk waspada dan melaporkan setiap hari terkait penyakit akibat dampak kabut asap.
Amin juga menginstruksikan agar puskesmas melakukan promosi kesehatan. Hal ini untuk meningkatkan kewaspadaan dan melindungi diri dari bencana asap.
Bagi yang sudah punya riwayat gangguan paru-paru dan jantung segera konsultasi ke dokter. "Caranya dengan pemberian masker serta untuk mengurangi aktivitas di luar ruangan. Terutama bagi yang menderita penyakit jantung dan gangguan pernafasan," paparnya.
Masyarakat juga diimbau untuk menggunakan masker saat keluar rumah. Mereka juga harus banyak minum air putih.
Kemudian selalu melakukan pola hidup bersih dan sehat. Caranya makan makanan bergizi, tidak merokok dan istirahat cukup.
"Lalu upayakan agar polusi di luar tidak masuk ke dalam ruangan. Penampungan air minum dan makanan harus terlindung dengan baik," paparnya. (Kominfo3/RD1)