PEKANBARU - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Pekanbaru
menggelar kegiatan penyuluhan bagi 80 pelaku industri rumah tangga di
Hotel Furaya, Rabu (17/3).
Dalam
penyuluhan terkait produk yang aman bagi kesehatan ini, Dinkes
Pekanbaru mendatangkan narasumber yang berkompeten di bidangnya
masing-masing.
Kepala
Dinkes Pekanbaru M. Noer saat membuka kegiatan penyuluhan mengatakan,
para pelaku industri rumah tangga harus membuat produk yang sesuai
dengan standar pedoman kesehatan. Pelaku industri rumah tangga jangan
hanya memikirkan keuntungan.
"Mari kita jaga kesehatan konsumen," ujarnya.
Maka
dari itu, Dinkes memberikan penyuluhan kepada 80 pelaku industri rumah
tangga. Dinkes mendatangkan narasumber dari Dinas Kesehatan Provinsi
Riau, Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Pekanbaru, Lembaga
Pengkajian Pangan Obat-Obatan dan Kosmetik (LLPOM) Majelis Ulama
Indonesia (MUI), Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi Usaha Kecil
dan Menengah (Disperindagkop-UKM) Riau.
"Usai
penyuluhan ini, saya harapkan para pelaku industri rumah tangga dapat
meningkatkan keamanan, mutu produk dan kepatuhan implementasi keamanan
pangan," harap M. Noer.
Setelah
mendapatkan penyuluhan, 80 peserta akan memperoleh sertifikat. Para
pelaku industri rumah tangga ini dinilai telah memenuhi persyaratan
sertifikat produksi pangan industri rumah tangga (SPP-IRT).
(Kominfo1/RD1)