PEKANBARU
- Kemenkumham RI Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI)
melakukan kunjungan ke Perpustakaan Tenas Effendy yang dikelola Dinas
Perpustakaan dan Kearsipan Kota Pekanbaru pada Selasa (5/10).
Kunjungan ini dalam rangka studi visit terkait digitalisasi
perpustakaan.
Kunjungan
yang diketuai oleh Kasi Inu, KIK dan Perpustakaan, Laina Sumarlina S
beserta rombongan disambut hangat oleh Kepala Dispusip Kota Pekanbaru,
Ir. Hj. Nelfiyonna, M.Si. “Kunjungan sebagai perwujudan Perpustakaan
DJKI untuk menjadi pusat pengembangan dan informasi. Maka dari itu, kami
hendak belajar terkait proses digitalisasi yang ada di Perpustakaan
Tenas Effendy, seperti adanya aplikasi iPekanbaru,” terangnya.
Sementara
itu, Kadispusip Pekanbaru, Ir. Hj. Nelfiyonna, M.Si memanfaatkan
pertemuan ini untuk saling berbagi informasi seputar ketersediaan
fasilitas layanan perpustakaan, terutama yang terintegrasi dengan
internet. Apalagi digitalisasi perpustakaan saat ini menjadi aspek
penting dalam perkembangan perpustakaan di era globalisasi.
“Penguatan
literasi melalui jejaring perpustakaan digital penting dilakukan,
terlebih lagi kian spesifiknya kebutuhan dan kepentingan pemustaka.
Karena, literasi tidak hanya terfokus agar pemustaka menjadi literate
saja, namun juga perpustakaan dinilai mampu mensejahterakan masyarakat
dengan memberikan kemudahan akses serta informasi,” jelasnya.
Usai
pertemuan, rombongan juga berkesempatan berkeliling ke Perpustakaan
Tenas Effendy lantai II yang dipandu Sekretaris Dispusip Pekanbaru,
Nofrita Deli, S.Pd, M.Si yang memperkenalkan Ruang Kreatifitas Anak
(RKA), Ruang Referensi, Beranda Tenas Effendy, siklus layanan beserta
fitur-fitur yang ada. (Kominfo4/RD2)