PEKANBARU - Dalam waktu dekat Pemerintah Kota Pekanbaru berencana akan melakukan seleksi terbuka atau assesment bagi pejabat eselon II atau kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Untuk itu, pelaksanaan assessment ini dilakukan secara transparan dan profesional.
"Kita berharap, Walikota Pekanbaru menempatkan pejabat secara profesional dan transparan, sesuai kebutuhan dan melihat latar pendidikan," ujar Anggota DPRD Pekanbaru Azwendi.
Ia meminta, selain dilakukan secara transparan, pemerintah bisa melibatkan akademisi dan media massa. Sehingga kemampuan calon pemimpin bisa terseleksi secara maksimal dan profesional dengan melibatkan pihak luar.
"Ini satu terobosan dalam menunjuk pejabat. Kita tidak akan kritisi yang aneh-aneh di DPRD. Tapi tentunya pemerintah setempat juga harus bersikap sesuai aturan," ucapnya. (Kominfo 9/RD 3)