PEKANBARU- Sejumlah pengunjung Mal Pekanbaru (MP) dan Plaza Senapelan mengeluhkan tarif parkir di Jalan Teuku Umar, tepatnya di depan Hotel Grand Zuri yang mencapai Rp2.000 per sepeda motor. Padahal biaya parkir normal yang ditetapkan Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kota Pekanbaru hanya Rp1.000.

Seperti yang diberikan Harian Riau Pos, puluhan kendaraan roda dua yang parkir di Jalan Teuku Umar dijaga oleh tiga petugas parkir. Namun mereka beraktivitas tanpa menggunakan tanda pengenal ataupun rompi parkir yang biasa dipakai juru parkir saat bertugas. Dari dulu parkir di sini memang Rp2.000, padahal di tempat lain hanya Rp1.000. Namun untuk keamanan, hal ini tidak terlalu kami persoalkan, karena tempat parkir di MP dan Plaza Senapelan sudah penuh. Tetapi kami tentunya berharap biaya parkir dibadan jalan bisa sama rata dengan ruas jalan lainnya, ujar Febriani (27), salah satu pengunjung Plaza Senapelan.

Keluhan yang sama juga disampaikan Afni (23), warga Kecamatan Limapuluh. Menurutnya parkir tersebut terkesan liar, karena juru parkir tidak menggunakan identitas layaknya juru parkir resmi.

Kepala Dishubkominfo Kota Pekanbaru Syafril ketika dikonfirmasi melalui Kepala UPTD Parkir Adi Rumzi mengatakan pihaknya akan melakukan pengecekan terhadap keluhan dan info tersebut. Kami akan cek, jika benar dan ada SPT parkirnya tentu ada sanksi tegas. Namun jika tidak ada, tentu akan kami tertibkan, sehingga pemilik kendaraan merasa aman menitipkan kendaraannya, ujarnya. (RPO/Humas Pemko)